suara ujung pena

Kamis, 29 April 2010

writing

bismillahirrahmanirrahiim...

aku mulai menulis, dan kutuliskan asma Allah yang Pengasih dan Penyayang untuk mengawali tulisanku ini. aku bersyukur dapat menulis. ini rahmat-Mu ya Rabb. aku tak bisa membayangkan untuk apa aku hidup dan akan jadi apa aku di kehidupan ini, serta apa yang bisa ku perbuat untuk orang-orang di dunia ini selain dengan tulisanku. aku begitu mempunyai hasrat yang besar untuk menulis, sejak aku menyadari bahwa selama ini aku hidup dalam belenggu. suaraku terbelunggu. sering aku tak bisa mengungkapkan apa yang ada dipikiran ku terhadap orang lain, sering pula aku merasa tidak bisa memikirkan apa yang ingin kusampaikan kepada orang lain ketika aku berada dalam keramaian. inilah alasanku menulis. menulis memerdekakan pikiranku. menulis menetramkan hatiku yang sering galau dengan kebodohanku yang bisu di keramaian. menulis adalah sebuuah senyuman bagiku di tengah kegaduhan pikiran yang selalu mempertanyakan apakah mereka ingin mendengar apa yang akan aku ucapkan.. menulis membuatku yakin aku dapat bermanfaat bagi orang lain. menulis membuatku jadi tegar bahwa aku tidak sendirian di dunia ini. menulis memberikan kebahagian karena ada kesibukan bagiku. menulis adalah impianku. menulis cara ku mengatasi kesendirian ini.menulis cara ku mengamuk akan sikap acuh mereka melihatku. menulis ekspresi jiwa ku bahwa aku ada di bumi ini. menulis adalah cara agar aku bisa berkarya, agar aku bisa dianggap ada, agar aku ada sepanjang masa.